8 Tips Membuat Video Pernikahan

Tips Membuat Video Pernikahan – Siapa yang tidak ingin menikah? Hidup berdua dengan pasangan, mempunyai momongan, melakukan hal seru, dan banyak aktivitas menyenangan yang bisa dilakukan berdua. Namun, selang berjalannya pernikahanmu, bagaimana cara terbaik untuk mengulang momen indah pernikahan?

Tapi kadang video pernikahan tidak sebagus ekspektasi kita, kadang kita sendiri malu menunjukkan hasilnya kepada teman atau sahabat. Entah itu video yang kita buat sendiri atau jasa yang kita pesan dari orang lain.

Kali ini Senta Sudio akan memberikan tips menarik tentang membuat video pernikahan buat kamu yang bentar lagi mau nikah.

1. Video panjang atau video pendek?

Sebelum mulai membuat video pernikahan, kamu perlu membuat diskusi kecil dengan calon Istri atau Suami kamu tentang durasi video. Video berdurasi panjang atau hanya sekedar highlight saja? Tentu itu keputusan kamu.

Dalam beberapa kasus tertentu sebagian orang menginginkan video yang diliput dari awal hingga akhir acara. Dan sebagian yang lain hanya ingin video pendek atau format teaser video. Ya, yang pasti itu sesuai keinginan kamu.

Baca juga: Anugerah Pernikahan yang Harus Kamu Tahu! Calon Pengantin Masuk Sini!

2. Survei tempat acara dan rangkaian acara.

Sebelum memulai pengambilan gambar, kamu bisa melihat tempat acara yang akan kamu buat videonya. Kamu juga bisa memahami susunan acara sudut pandang yang bagus, dan tentunya beberapa pernak-pernik kecil sebagai penghias video kamu nantinya.

3. Kamera dan peralatan yang ringan

Merekam video pada momen pernikahan adalah sebuah tantangan. Jika kamu menggunakan kamera yang sulit dibawa dan berat, maka kamu akan berpotensi kehilangan beberapa momen penting. Kamu bisa menggunakan kamera kecil dan canggih seperti pocket, handycam, mirrorless atau DSLR.

Kamu perlu berlatih menggunakan kamera dengan halus, agar hasil gambar tidak terlalu berguncang. Jika perlu kamu bisa menggunakan gimbal stabilizer atau alat penunjang lainnya.

4. Membuat Video Pernikahan dengan natural

Pernahkah kamu melihat sinetron reality show di Indonesia? Berapa banyak drama dan settingan yang bisa kamu tangkap?

Ya, kesan drama sering menjadi boomerang. Apalagi membuat video pernikahan yang terlalu banyak diatur menjadi tidak natural dan terkesan monoton.

Kamu hanya perlu merekam video secara diam-diam atau candid, itu memberikan kesan yang indah dan mempesona. Ditambah dengan beberapa ekspresi yang dilakukan oleh mempelai atau para tamu undangan. Kamu harus bisa mencari-cari momen yang pas!

5. Lebih peka pada momen yang sedang berlangsung

Dalam sesi pernikahan ada beberapa momen yang tidak bisa diatur atau diulang. Misalnya, saat pemotongan kue, berciuman, mengucap sumpah atau akad nikah dan bertukaran cincin. Mustahil jika kamu ingin mengulang momen tersebut. Maka dari itu kamu perlu belajar sejenak untuk memahami konsep apa yang dipakai, entah itu adat jawa, sunda, aceh atau bahkan chinese wedding. Pahami urutannya agar kamu tidak bingung.

Baca dong: Alur Pendaftaran Nikah di Tengah Pandemi Virus Corona

Jika kamu baru pertama kali membuat video pernikahan dengan adat tertentu, maka kamu harus banyak mencari referensi. Atau setidaknya berkonsultasi dengan pembawa acara. Pembawa acara atau MC akan dengan senang hati memandu kamu di setiap sesi acara.

Dengan begitu kamu tidak perlu khawatir mendapatkan situasi sulit bahkan kehilangan momen penting dalam membuat video pernikahan. Tarik nafas dalam-dalam.. Dan lanjutkan membaca. 🙂

6. Dapatkan emosinya

Membuat video pernikahan yang penuh kesan adalah video yang mempu membawa penontonnya ikut terbawa dalam setiap detiknya. Kamu harus tahu mana anggota keluarga mempelai, mana teman mempelai yang hadir dan mana tamu undangan biasa.

Pentingnya memahami itu karena kamu bisa merekam emosi yang tercipta dari banyaknya orang yang menghadiri pernikahan tersebut. Dapatkan emosi seperti senyum, tawa, bahagia maupun haru. Dengan merangkai pada tahap editing video, emosi-emosi yang tercipta tersebut kamu bisa membawa perasaan penonton video.

7. Etika

Menjadi kameraman atau videografer memang dituntut untuk bisa menghasilakn video yang bagus dan berkualitas. Akan tetapi ada banyak hal yang perlu kamu ketahui saat meliput atau merekam sebuah acara termasuk pernikahan.

Kamu bisa melihat disetiap acara seperti pernikahan videografer atau fotografer menghalangi pandangan para tamu undangan. Bukan hanya menjadi pengganggu, bisa jadi kehadirannya di mana-mana menimbulkan efek tidak nyaman bagi para tamu maupun mempelai. Maka dari itu kamu perlu mawas diri saat acara sedang berlangsung.

Untuk itu carilah posisi yang sekiranya tidak menghalangi pandangan orang lain. Ditambah dengan membawa peralatan profesional yang banyak, dengan begitu kamu bisa datang lebih awal di tempat acara untuk melakukan setup peralatan sebelum tamu datang. Itulah etika yang paling penting. Jadilah tidak terlihat. Hehe.

8. Pesan kesan dan doa para tamu.

Tips membuat video pernikahan yang terakhir adalah meminta pesan, kesan dan doa dari teman, sahabat atau tamu undangan. Kamu bisa mancari lima atau tujuh orang yang paling asik atau konyol saat acara pernikahan berlangsung. Mengenali tipe orang seperti itu tidaklah sulit, kamu hanya perlu kejelian.

Apalagi jika subjek yang kamu ambil kesan dan kesannya adalah orang yang paling dekat dengan salah satu pasangan pengantin, pasti akan mengundang gelak tawa saat mereka memutar video kamu kembali.

Itulah tips dan trik membuat video pernikahan dari Senta Studio. Jika kamu akan melangsungkan acara pernikahan sedangkan kamu kesulitan untuk membuat video pernikahan yang menarik, kami dapat membantu kamu.

Hubungi kami di nomor:

Klik nomor untuk langsung membuka aplikasi WhatsApp.